Pabrik Rokok Siap Beli Hasil Tembakau Bojonegoro

Akhmad Djupari Kepala Dinas Pertanian Bojonegoro ketika meninjau lahan tembakau milik petani di kedungadem.

Pewarta : Ikke

Bojonegoro (04/07) kimderumaju. Sejumlah Pabrik Rokok yang berdiri di Kabupaten Bojonegoro Jawa timur, siap membeli hasil tembakau dari para Petani di Bojonegoro. Dikutip dari Radar Bojonegoro (Group Jawa pos) menginformasikan ada 8 Pabrikan di Bojonegoro salah satunya PT Gudang Garam yang baru membuka pabriknya lagi.

Kepala seksi (Kasi) Tanaman Semusim Dinas Pertanian Bojonegoro  Imam Wahyudi mengatakan delapan pabrikan tersebut, total tembakau yang akan dibeli adalah 10.600 ton. Tembakau yang dibeli mayoritas adalah jenis Virginia. Selain itu, ada jenis jawa dan RAM.

Imam menambahkan dari total pembelian tersebut cukup banyak. Sehingga, diharapkan bisa membeli semua tembakau yang ditanam warga Bojonegoro. Tahun ini luas areal lahan tanam tembakau di Bojonegoro mencapai 8.939 hektare (ha). Terdiri dari jenis virginia, jawa , dan RAM. Luasan itu jauh melebihi target yang ditetapkan, yaitu 8.833 ha. ’’Kemungkinan ini jumlahnya akan kembali bertambah,’’imbuhnya.

situasi ini sayangnya tidak diikuti semua petani di Bojonegoro. Dari 29 kecamatan ada 21 yang menanam tembakau. Terbanyak ada di Kecamatan Kepohbaru mencapai 2.827 ha. Di seluruh Bojonegoro ada 5.722,5 ha tembakau virginia, 2.395,3 ha jenis jawa, dan 822 ha tembakau RAM.

Akhmad Djupari Kepala Disperta Bojonegoro membenarkan apa yang disampaikan kasinya. dia berharap, hasil tembakau petani tahun ini lebih bagus. Sehingga, bisa dibeli dengan harga yang mahal. Seperti diketahui  tembakau Bojonegoro selama ini dikenal memiliki kualitas yang cukup bagus. ’’Kalau kualitasnya bagus, petani akan untung,’’ tuturnya. (*).

Kontak Kami

Admin KIM Deru maju
Jl. Dharma Bhakti Gg. Jaga baya No 110 Desa Deru Kec. Sumberrejo. Kab. Bojonegoro Jawa Timur. 62191
Telp/Sms/Wa 081554793036

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*


This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.