Warga Bojonegoro Kreasikan Kue Bolu dengan motif Batik

Pewarta : Ikke

Bojonegoro (19/8) kimderumaju – Erni Indah Lestari Warga Kelurahan Klangon, Kecamatan Kota, Bojonegoro, Jawa Timur berhasil mengkreasikan Kue bolu dengan motif batik. dengan kreasi dan dorongan keluarganya semua motif batik “jonegoroan” pernah dibuatnya.

Perempuan yang berprofesi sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Dinas Perhubungan Pemkab Bojonegoro ini hanya melayani dalam sekala kecil dan sebatas pesanan saja, “sampai sekarang saya tidak memproduksi bolu batik jonegoroan secara komersial, karena saya pegawai negeri sipil (PNS),” paparnya.

Di kutip dari Detakpos.com dia menuturkan perjalanannya membuat kue bolu batik Jonegoroan ini. sebelumnya  hanya beberapa motif batik yang coba dikreasikan. tapi sekarang semua motif batik di Tanah Air  bisa dibuat menjadi bolu batik. “Ya kalau sekarang membuat motif batik menjadi bolu ya bisa” ucapnya

Erni mengaku Kue Bolu Batiknya mempunyai segmen konsumen tersendiri. bahkan kalau dimanfaatkan untuk jajanan kenduri ditolak dengan alasan kue bolu batik kurang cocok.

“Cocoknya kue bolu batik ini untuk hantaran atau hadiah diberikan kepada orang lain, ketika berkunjung atau keperluan lainnya,” jelasnya.

Lebih lanjut ia menjelaskan bisa membuat kue bolu dengan motif batik dengan mempelajari gambar kue bolu motif batik yang ditemukan di google dan di youtube. untuk motif batik dari Daerah lain cukup banyak, tapi kue bolu motif batik “Jonegoroan” belum ada.
Diapun tidak segan mengupas cara membuat kue bolu resepnya.  hampir sama dengan pembuatan kue bolu pada umumnya, hanya saja untuk memberi motif batik dibutuhkan ketelitian karena harus menggambar satu persatu motif batik itu.
“Soal rasa kue bolu saya tidak kalah yang ada di toko. untuk sebuah kue bolu motif batik untuk mengambarnya membutuhkan waktu sekitar 1 jam,” ucap Erni yang pernah menjalani pendidikan Tata Boga di Surabaya ini.

Untuk satu kue bolu motif batik ia hargai Rp45.000 per buah. Harga itu tergolong murah dibandingkan bolu motif batik di kota besar yang harganya bisa mencapai Rp65.000.

Langkah Erni dapat perhatian dari Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPBD) Bojonegoro.  Moch. Subechi BPBD Bojonegoro mendukung bolu batik “Jonegoroan” untuk di jadikan salah satu kuliner khas daerahnya, bahkan menjadi cinderamata dalam acara-acara tertentu di pemkab. (*/ikk)